BAHASA INDONESIA DAN MATEMATIKA

GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd

MATERI AJAR KELAS IV.B UNTUK HARI SENIN TANGGAL 01 SEPTEMBER 2025

 

Selamat pagi,,,,Tabik pun

Assalamualaikum.wr.wb anak sholeh/sholeha IV.B apa kabar hari ini?Alhamdulillah semoga kita semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT.aamiin ya Robbal allamin. Jangan lupa sebelum belajar dengarkan tausiah dan rangkum isinya kemudian tadarus dan shalat dhuha. 

MAPEL BAHASA INDONESIA

Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan membaca cerita "Awas! " Murid dapat memahami dan menggunakan kata - kata dengan tepat. 

Alur Tujuan Pembelajaran 

Murid membaca dan mengucapkan kata-kata yang panjang (tiga suku kata atau lebih) menggunakan pengertahuannya terhadap kombinasi huruf. 

Materi : Memahami kosa kata baru. (Pada teks "Awas")

📖 Materi Pelajaran: Memahami Kosakata Baru dalam Teks “Awas!”

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah mempelajari materi ini, peserta didik dapat:

Mengidentifikasi kosakata baru yang terdapat dalam teks cerita “Awas!”

Menjelaskan makna dari kosakata baru tersebut

Menggunakan kosakata baru dalam kalimat sederhana

B. Teks Cerita Pendek: "Awas!"

AWAS!

Hari itu, Dita dan Rino bermain sepeda di sekitar rumah. Mereka berlomba-lomba melintasi jalan kecil di samping sungai.

"Ayo balapan sampai pohon besar itu!" kata Rino sambil mengayuh cepat.

"Tunggu aku!" teriak Dita sambil tertawa.

Tiba-tiba, roda sepeda Dita terpeleset karena batu kecil di jalan. Ia hampir terjatuh ke arah sungai!

"AWAS, Dita!" Rino berteriak sambil cepat menghentikan sepedanya dan membantu Dita berdiri.

Untunglah Dita hanya tergores sedikit.

"Kamu harus hati-hati. Di sini bahaya kalau terlalu kencang," kata Rino.

"Iya, terima kasih sudah menolongku," jawab Dita.

Sejak itu, mereka sepakat untuk bermain sepeda dengan lebih hati-hati.

C. Kosakata Baru dari Teks "Awas!"

Kata Baru Makna

Awas Peringatan agar berhati-hati terhadap bahaya yang mungkin terjadi

Terpeleset Tergelincir atau kehilangan keseimbangan karena permukaan licin atau tidak rata

Menolong Memberikan bantuan kepada orang lain yang sedang kesulitan

Bahaya Keadaan yang bisa menyebabkan kecelakaan atau kerugian

Hati-hati Bersikap waspada agar tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan

Tergelincir Hampir sama dengan terpeleset; kehilangan pijakan

Tergores Luka ringan karena tergesek sesuatu yang tajam atau kasar

D. Contoh Kalimat Menggunakan Kosakata Baru

Awas – Awas, ada lubang besar di depan jalan!

Terpeleset – Rino terpeleset karena lantai kamar mandi licin.

Menolong – Ayah menolong nenek yang membawa barang berat.

Bahaya – Bermain di pinggir sungai sangat berbahaya.

Hati-hati – Ibu selalu berkata agar aku berjalan dengan hati-hati.

Tergelincir – Sepeda itu tergelincir karena jalan yang berlumpur.

Tergores – Tanganku tergores ranting saat bermain di kebun.

E. Latihan Singkat

1. Pilihlah arti kata yang benar!

a. Menolong artinya …

A. Membiarkan orang kesulitan

B. Memberi bantuan kepada orang lain

C. Marah kepada teman

b. Terpeleset terjadi karena …

A. Berlari sangat cepat

B. Permukaan yang licin atau tidak rata

C. Memanggil teman

2. Lengkapi kalimat berikut dengan kata yang tepat (pilih dari: awas, menolong, hati-hati, bahaya):

a. Ibu berkata, “___, jangan main api!”

b. Dika selalu ___ saat memegang benda tajam.

c. Polisi ___ orang tua menyeberang jalan.

d. Bermain di jalan raya bisa sangat ___.

F. Penutup

Memahami kosakata baru sangat penting agar kita lebih mudah memahami isi teks dan bisa berkomunikasi dengan lebih baik.

Jangan takut bertanya saat menemukan kata yang belum kamu mengerti!

MAPEL MATEMATIKA

TUJUAN PEMBELAJARAN:

Murid dapat menyelesaikan  masalah berkaitan dengan uang menggunakan ribuan sebagai satuan.

MATERI AJAR SOAL CERITA YANG MELIBATKAN OPERASI HITUNG UANG PERKALIAN DNA PEMBAGIAN

 Penjelasan Materi

1. Operasi Perkalian Uang

Digunakan ketika kita ingin mengetahui total harga beberapa barang yang sama.

Contoh:
Harga 1 buku = Rp5.000
Jika membeli 3 buku, maka total uang yang dibutuhkan:
➡️ Rp5.000 × 3 = Rp15.000

2. Operasi Pembagian Uang

Digunakan ketika kita ingin mengetahui harga satuan atau pembagian uang secara rata.

Contoh:
Uang Rp20.000 dibagikan kepada 4 orang sama banyak.
➡️ Rp20.000 ÷ 4 = Rp5.000 per orang

---

 Contoh Soal Cerita

✏️ Soal 1 – Perkalian

Ibu membeli 6 bungkus nasi goreng. Harga satu bungkus adalah Rp12.000.
Berapa total uang yang harus dibayar Ibu?

✅ Jawaban:
Rp12.000 × 6 = Rp72.000

---

✏️ Soal 2 – Perkalian

Ali membeli 4 pensil. Harga satu pensil adalah Rp2.500.
Berapa total harga semua pensil?

✅ Jawaban:
Rp2.500 × 4 = Rp10.000

---

✏️ Soal 3 – Pembagian

Dina memiliki uang Rp36.000 dan ingin membagikannya sama rata kepada 3 temannya.
Berapa uang yang diterima setiap teman?

✅ Jawaban:
Rp36.000 ÷ 3 = Rp12.000

---

✏️ Soal 4 – Pembagian

Satu pak permen berisi 10 permen dan harganya Rp15.000.
Jika Dito ingin membeli 1 permen saja, berapa harga satu permen?

✅ Jawaban:
Rp15.000 ÷ 10 = Rp1.500

---

✏️ Soal 5 – Campuran (Perkalian dan Pembagian)

Andi membeli 5 kotak kue. Setiap kotak berisi 8 kue, dan harga satu kue adalah Rp2.000.
Berapa total uang yang harus dibayar Andi?

✅ Langkah:

• Total kue: 5 × 8 = 40 kue

• Total harga: 40 × Rp2.000 = Rp80.000

---

 Latihan Soal Mandiri

1. Rina membeli 7 potong roti. Jika harga satu roti Rp4.000, berapa total uang yang harus dibayar?

2. Uang Rp60.000 dibagi kepada 5 anak sama rata. Berapa uang yang diterima setiap anak?

3. Sebuah toko menjual 1 lusin gelas seharga Rp48.000. Berapa harga 1 gelas?

4. Deni membeli 3 kotak pensil. Setiap kotak berisi 12 pensil, dan harga satu pensil adalah Rp1.500. Berapa total yang harus dibayar?

5. Ayah membeli 4 bungkus gula. Harga satu bungkus gula adalah Rp13.000. Berapa total harga?

---

 Kesimpulan:

👉 Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering melakukan pembelian atau pembagian uang. Dengan memahami operasi perkalian dan pembagian, kita bisa menyelesaikan soal-soal cerita dengan tepat dan cepat.

MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN:

- Buku MAPEL BAHASA INDONESIA, MATEMATIK KELAS IV

- LCD

- GAMBAR

- VIDEO

*METODE PEMBELAJARAN:

- Ceramah, tanya jawab, pengamatan, diskusi, PBL

 REFLEKSI/KESIMPULAN:

PENDIDIKAN PANCASILA

GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd

MATERI AJAR KELAS IV. B UNTUK HARI JUMAT TANGGAL 29 AGUSTUS 2025

 

Selamat pagi,,,,Tabik pun

Assalamualaikum.wr.wb anak sholeh/sholeha IV.B apa kabar hari ini?Alhamdulillah semoga kita semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT.aamiin ya Robbal allamin. Jangan lupa sebelum belajar dengarkan tausiah dan rangkum isinya kemudian tadarus dan shalat dhuha. 

A.     TUJUAN PEMBELAJARAN

Murid dapat memahami makna dan nilai-nilai Pancasila serta proses perumusannya sebagai dasar negara, pandangan hidup bangsa dan ideologi Negara.

MATERI AJAR P PANCASILA

MAKNA DAN NILAI-NILAI PANCASILA SERTA PROSES PERUMUSANNYA

A. Pengertian Pancasila

Pancasila adalah dasar negara Indonesia. Kata “Pancasila” berasal dari bahasa Sansekerta:

• Panca artinya lima

• Sila artinya dasar atau prinsip

Jadi, Pancasila adalah lima dasar utama yang menjadi panduan hidup bangsa Indonesia.

---

B. Makna dan Nilai-Nilai Pancasila

Sila ke-	Bunyi Sila	Makna dan Nilai yang Terkandung
1️⃣	Ketuhanan Yang Maha Esa	Mengakui adanya Tuhan, menghormati perbedaan agama, hidup rukun antarumat beragama
2️⃣	Kemanusiaan yang Adil dan Beradab	Menghargai sesama manusia, tidak membeda-bedakan, menjunjung hak asasi manusia
3️⃣	Persatuan Indonesia	Mencintai tanah air, menjaga persatuan, tidak mudah terpecah belah oleh perbedaan
4️⃣	Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan	Mengutamakan musyawarah, menghargai pendapat orang lain, membuat keputusan bersama
5️⃣	Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia	Bersikap adil, tidak mementingkan diri sendiri, peduli kepada sesama

➡️ Tanggal 1 Juni 1945 kini diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila

3. Panitia Sembilan dan Piagam Jakarta

➡️ Pada 22 Juni 1945, Panitia Sembilan menyusun Piagam Jakarta yang berisi rumusan Pancasila awal.
➡️ Kemudian, rumusan ini disempurnakan dan disahkan pada 18 Agustus 1945 oleh PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia).

---

D. Rumusan Pancasila yang Sah (18 Agustus 1945)

1. Ketuhanan Yang Maha Esa

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

3. Persatuan Indonesia

4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan

5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia

---

E. Kesimpulan

• Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang berisi lima sila.

• Setiap sila mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi pedoman hidup berbangsa.

• Pancasila dirumuskan melalui proses panjang oleh tokoh-tokoh bangsa dan disahkan pada 18 Agustus 1945.

---

📘 Latihan Soal (Opsional)

1. Apa arti kata Pancasila?

2. Sebutkan bunyi sila keempat!

3. Siapa saja tokoh yang mengusulkan dasar negara dalam sidang BPUPKI?

4. Apa nama dokumen yang disusun oleh Panitia Sembilan?

5. Tuliskan salah satu nilai dari sila ke-2!

MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN:

- Buku MAPEL P PANCASILA KELAS IV

- LCD

- VIDEO PEMBELAJARAN

*METODE PEMBELAJARAN:

- Ceramah, tanya jawab, penugasan

R REFLEKSI/KESIMPULAN:

   Alhamdulillah kegiatan pembelajaran hari ini berjalan dengan baik hari ini para murid belajar tentang makna Pancasila dan perumusannya di mana hari ini para murid mau diberikan soal-soal tentang makna Pancasila dan perumusan Pancasila dari hasilnya masih ada beberapa murid yang masih kurang memahami tentang materi perumusan pancasila ini terutama dalam 4 tokoh dalam perumusan Pancasila dan nama-nama panitia sembilan.

IPAS, BAHASA INDONESIA

GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd

MATERI AJAR KELAS IV.B UNTUK HARI KAMIS TANGGAL 28 AGUSTUS 2025

 

Selamat pagi,,,,Tabik pun

Assalamualaikum.wr.wb anak sholeh/sholeha IV.B apa kabar hari ini?Alhamdulillah semoga kita semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT.aamiin ya Robbal allamin. Jangan lupa sebelum belajar dengarkan tausiah dan rangkum isinya kemudian tadarus dan shalat dhuha.

MAPEL IPAS

TUJUAN PEMBELAJARAN:

 Menunjukkan contoh upaya pelestarian makhluk hidup di lingkungan sekitarnya.

MATERI IPAS

CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP DAN PERAN MAKHLUK HIDUP DALAM RANTAI MAKANAN

A. CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP

Makhluk hidup adalah semua makhluk yang memiliki kehidupan, seperti manusia, hewan, dan tumbuhan. Makhluk hidup memiliki beberapa ciri-ciri yang membedakannya dari benda mati.

Ciri-ciri makhluk hidup:

1. Bernapas
   ➤ Semua makhluk hidup memerlukan oksigen atau karbon dioksida untuk bernapas.
   Contoh: Manusia bernapas dengan paru-paru, ikan dengan insang, tumbuhan dengan stomata.

2. Membutuhkan Makanan
   ➤ Makanan dibutuhkan untuk mendapatkan energi.
   Contoh: Manusia makan nasi, hewan makan tumbuhan atau hewan lain, tumbuhan membuat makanan sendiri melalui fotosintesis.

3. Bergerak
   ➤ Makhluk hidup dapat bergerak, baik berpindah tempat atau hanya bagian tubuhnya saja.
   Contoh: Kucing berjalan, tumbuhan matahari bergerak mengikuti arah cahaya.

4. Tumbuh dan Berkembang
   ➤ Makhluk hidup mengalami perubahan ukuran dan bentuk.
   Contoh: Bayi tumbuh menjadi anak-anak, tunas tumbuh menjadi pohon.

5. Berkembang Biak (Reproduksi)
   ➤ Makhluk hidup menghasilkan keturunan untuk melestarikan jenisnya.
   Contoh: Ayam bertelur, manusia melahirkan bayi.

6. Peka terhadap Rangsang
   ➤ Makhluk hidup bisa merespon perubahan di sekitarnya.
   Contoh: Manusia menutup mata saat terkena cahaya terang, daun putri malu menguncup saat disentuh.

7. Mengeluarkan Zat Sisa
   ➤ Setelah makan, makhluk hidup akan membuang zat yang tidak dibutuhkan.
   Contoh: Manusia mengeluarkan keringat, urin, dan feses.

---

B. PERAN MAKHLUK HIDUP DALAM RANTAI MAKANAN

Rantai makanan adalah proses makan dan dimakan antar makhluk hidup untuk mendapatkan energi.

Komponen dalam rantai makanan:

1. Produsen
   ➤ Makhluk hidup yang dapat membuat makanannya sendiri.
   Contoh: Tumbuhan hijau (membuat makanan melalui fotosintesis).

2. Konsumen
   ➤ Makhluk hidup yang mendapatkan energi dengan memakan makhluk hidup lain.

   • Konsumen I: Memakan produsen (herbivora). Contoh: Kelinci, sapi.

   • Konsumen II: Memakan konsumen I (karnivora). Contoh: Ular, elang.

   • Konsumen III: Memakan konsumen II (karnivora tingkat tinggi). Contoh: Harimau.

3. Pengurai (Dekomposer)
   ➤ Menguraikan sisa-sisa makhluk hidup yang mati.
   Contoh: Jamur, bakteri, cacing tanah.

---

Contoh Rantai Makanan:

🌱 Rumput → 🐇 Kelinci → 🐍 Ular → 🦅 Elang

• Rumput = Produsen

• Kelinci = Konsumen I

• Ular = Konsumen II

• Elang = Konsumen III

---

KESIMPULAN:

• Makhluk hidup memiliki ciri-ciri khusus seperti bernapas, tumbuh, dan berkembang biak.

• Dalam ekosistem, makhluk hidup memiliki peran masing-masing dalam rantai makanan: sebagai produsen, konsumen, dan pengurai.

• Semua makhluk hidup saling bergantung satu sama lain untuk bertahan hidup.

---

LATIHAN SOAL :

1. Sebutkan 5 ciri makhluk hidup!

2. Apa peran tumbuhan dalam rantai makanan?

3. Buat contoh rantai makanan sederhana yang berbeda dari yang dicontohkan di atas!

4. Apa yang dimaksud dengan konsumen II?

5. Sebutkan dua contoh makhluk hidup pengurai!

MAPEL BAHASA INDONESIA 

TUJUAN PEMBELAJARAN:

Melalui kegiatan memasangkan kata, murid dapat menjelaskan arti kosakata baru pada teks yang dibacakan dengan benar.

MATERI AJAR: MENEMUKAN ARTI KOSAKATA BARU

A. Pengertian Kosakata

Kosakata adalah semua kata yang dimiliki oleh seseorang atau digunakan dalam suatu bahasa.
Saat membaca atau mendengar cerita, kita mungkin menemukan kata-kata baru yang belum kita ketahui artinya.

B. Cara Menemukan Arti Kosakata Baru

Untuk mengetahui arti kata baru, kita bisa menggunakan beberapa cara berikut:

1. Melihat Kamus 

➤ Cara paling mudah adalah mencari arti kata di kamus (bisa kamus cetak atau digital).

Contoh:
Kata: Lestari
Arti di kamus: Tetap seperti keadaan semula; tidak berubah; tetap lestari (alam yang terjaga).

2. Melihat Kalimat di Sekitarnya (Konteks Kalimat) 

➤ Kita bisa menebak arti kata dari kalimat yang mengandung kata tersebut.

Contoh:
Kalimat: "Andi gemar membaca karena ia sangat haus akan ilmu."
Kata baru: Haus akan ilmu
Artinya: Sangat ingin tahu dan belajar lebih banyak.

3. Membandingkan dengan Kata yang Sudah Dikenal 

➤ Kata yang mirip bunyi atau bentuknya bisa membantu kita memahami kata baru.

Contoh:
Kata baru: Mengeluh
Mirip dengan: Keluhan
Artinya: Mengatakan hal yang tidak menyenangkan atau merasa tidak puas.

4. Bertanya kepada Orang Lain 🧑‍🏫

➤ Bisa bertanya pada guru, orang tua, atau teman yang tahu arti kata tersebut.

---

C. Contoh Kosakata Baru dan Artinya

Kosakata Baru	Kalimat Contoh	Arti Kata
Antusias	Siswa sangat antusias mengikuti lomba membaca puisi.	Semangat, bergairah, penuh minat
Mandiri	Rani sudah mandiri dalam mengerjakan tugas rumah.	Tidak bergantung pada orang lain
Harmonis	Keluarga mereka hidup rukun dan harmonis.	Serasi, rukun, penuh kedamaian
Menyimak	Siswa menyimak penjelasan guru dengan saksama.	Mendengarkan dengan baik dan penuh perhatian
Terpukau	Penonton terpukau melihat pertunjukan tari tradisional.	Sangat kagum, terpesona

Kesimpulan:

• Kosakata adalah kata-kata yang kita gunakan dalam berbicara, membaca, dan menulis.

• Untuk menemukan arti kosakata baru, kita bisa menggunakan kamus, memahami konteks kalimat, membandingkan dengan kata lain, atau bertanya kepada orang lain.

• Semakin banyak kosakata yang kita tahu, semakin baik kita dalam berbahasa.

MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN:

- Buku MAPEL BAHASA INDONESIA, IPAS KELAS IV

- LCD

- GAMBAR

- VIDEO

*METODE PEMBELAJARAN:

- Ceramah, tanya jawab, pengamatan, diskusi, PBL

 REFLEKSI/KESIMPULAN:

Alhamdulillah kegiatan pembelajaran hari ini berjalan dengan baik dan hari ini para murid belajar tentang kosakata baru dan ciri-ciri makhluk hidup dan rantai makanan dalam hal ini anak-anak diberikan tugas latihan sebelumnya diskusi khusus di kelompok setelah itu baru diberikan latihan Mandiri dari hasil latihan masih ada beberapa murid yang masih kurang  memahami materi yang diajarkan.

 

IPAS, SENI RUPA

 GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd

MATERI AJAR KELAS IV.B UNTUK HARI RABU TANGGAL 27 AGUSTUS 2025

 

Selamat pagi,,,,Tabik pun

Assalamualaikum.wr.wb anak sholeh/sholeha IV.B apa kabar hari ini?Alhamdulillah semoga kita semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT.aamiin ya Robbal allamin. Jangan lupa sebelum belajar dengarkan tausiah dan rangkum isinya kemudian tadarus dan shalat dhuha.

MAPEL IPAS

TUJUAN PEMBELAJARAN:

 Menunjukkan contoh upaya pelestarian makhluk hidup di lingkungan sekitarnya.

MATERI IPAS: UPAYA PELESTARIAN MAKHLUK HIDUP BERDASARKAN SILKUS HIDUPNYA

Mengapa Makhluk Hidup Perlu Dilestarikan?

Makhluk hidup penting untuk menjaga keseimbangan alam. Jika salah satu jenis makhluk hidup punah, rantai makanan bisa terganggu. Maka, kita perlu melakukan pelestarian!

---

Upaya Pelestarian Makhluk Hidup Berdasarkan Siklus Hidupnya

 1. Menjaga Habitat Makhluk Hidup

• Contoh: Tidak merusak hutan tempat kupu-kupu berkembang biak.

• Mengapa penting? Karena kupu-kupu bertelur di daun. Jika hutan rusak, mereka tidak bisa berkembang biak.

2. Tidak Mengambil Telur Sembarangan

• Contoh: Tidak mengambil telur penyu di pantai.

• Mengapa penting? Karena telur adalah awal dari siklus hidup. Jika habis diambil, penyu bisa punah.

 3. Menanam Kembali Tumbuhan yang Sudah Ditebang

• Contoh: Setelah menebang pohon jati, tanam kembali bibitnya.

• Mengapa penting? Karena tumbuhan juga punya siklus hidup dari biji sampai pohon dewasa.

4. Membudidayakan Hewan dan Tumbuhan

• Contoh: Membuat penangkaran burung atau menanam tanaman langka di kebun sekolah.

• Tujuannya agar bisa berkembang biak dan tidak punah.

5. Edukasi dan Kampanye

• Mengajak orang lain agar sadar pentingnya menjaga makhluk hidup sejak kecil.

MATA PELAJARAN SENI RUPA

TUJUAN PEMBELAJARAN: 

Menghubungkan dua atau lebih unsur rupa dengan satu prinsip desain dalam satu karya atau objek visual.

MATERI AJAR SENI RUPA:  MEMBUAT KARYA PENGGABUNGAN DUA UNSUR RUPA

Apa Maksudnya Menggabungkan Dua Unsur Rupa?

Artinya, menggabungkan dua jenis unsur rupa (misalnya: garis dan warna) dalam satu karya seni.

Contoh:

• Menggambar daun dengan garis (tulang daun) dan warna hijau.

• Membuat kolase dengan bentuk bulat dan kotak berwarna-warni.

• Melukis hewan menggunakan garis dan tekstur.

---

Contoh Karya Penggabungan Dua Unsur Rupa

Karya	Unsur yang Digabungkan
Lukisan pelangi	Warna + Garis
Gambar rumah	Bentuk + Garis
Kolase buah	Bentuk + Warna
Gambar pohon	Garis + Tekstur

Proyek Kelas: Membuat Karya Sendiri!

Judul Kegiatan: “Karyaku, Warnaku”

Tujuan:

Membuat gambar dengan menggabungkan dua unsur rupa (misalnya garis dan warna).

Alat & Bahan:

• Kertas gambar

• Pensil

• Crayon/spidol/pensil warna

• Penghapus

Langkah-langkah:

1. Tentukan tema gambarmu (contoh: taman, hewan, laut, bunga).

2. Buat sketsa dengan garis (unsur 1).

3. Warnai bagian gambar dengan warna (unsur 2).

4. Rapikan hasil gambar.

5. Tulis nama dan unsur rupa yang digunakan di bawah gambar.

---

Penilaian

Penilaian bisa dilakukan berdasarkan:

• Kreativitas (ide unik dan menarik)

• Kerapihan (gambar bersih, tidak kotor)

• Pemahaman unsur rupa (penggabungan dua unsur rupa terlihat jelas)

• Keberanian mengekspresikan diri

MEDIA/SUMBER PEMBELAJARAN:

- Buku MAPEL IPAS, SENI RUPA KELAS IV

- LCD

- VIDEO PEMBELAJARAN

- GAMBAR 

*METODE PEMBELAJARAN:

- Ceramah, tanya jawab, PBL

 REFLEKSI/KESIMPULAN:

Kegiatan pembelajaran hari ini berjalan dengan baik alhamdulillah para murid memahami materi yang diberikan yaitu mengenai Upaya pelestarian tumbuhan dan hewan.

Pembelajaran kipas hari ini dengan cara melakukan diskusi dan diberikan latihan Mandiri kemudian berkesinambungan dengan pelajaran seni rupa yaitu membuat poster tentang pelestarian hewan dan tumbuhan dalam pembuatan poster masih ada sebagian siswa yang belum selesai mengerjakannya karena keterbatasan waktu jadi dijadikan pekerjaan rumah besok di kumpul.

Berikut dokumentasi pembelajaran hari ini: