GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd
MATERI AJAR KELAS VI. A UNTUK HARI JUMAT TANGGAL 11 JANUARI 2024
Selamat pagi,,,,Tabik pun
Assalamualaikum.wr.wb
anak sholeh/sholeha VI. A, apa kabar hari ini?Alhamdulillah semoga kita
semua selalu sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT.aamiin ya Robbal
allamin. Jangan lupa sebelum belajar dengarkan tausiah dan rangkum
isinya kemudian tadarus dan shalat dhuha.
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1.
Dengan kegiatan membaca dan mengamati gambar
pelajar dalam bacaan,peserta didik dapat mengidentifikasi perilaku positif
masyarakat yang merupakan wujud makna proklamasi kemerdekaan dalam kehidupan
sehari-hari dengan tepat.
2.
Dengan kegiatan mengamati gambar, peserta
didik dapat menyampaikan hasil pengamatan tentang makna proklamasi kemerdekaan
dalam upaya membangun masyarakat Indonesia sejahtera dengan tepat.
3.
Dengan kegiatan berlatih menjawab pertanyaan, peserta
didik dapat menyampaikan laporan pembahasan tentang makna proklamasi
kemerdekaan dalam upaya membangun masyarakat Indonesia sejahtera dengan tepat.
4.
Dengan kegiatan membaca tangga nada, peserta
didik dapat menjelaskan cara memainkan interval pada sebuah lagu dengan tepat.
5. Dengan mengamati dan berdiskusi ciri-ciri
pubertas pada anak perempuanmdan laki-laki, peserta didik dapat
mengidentifikasi ciri-ciri pubertas pada anak perempuan dan anak laki-laki
dengan tepat.
TEMA 6 : MENUJU MASYARAKAT SEJAHTERA
SUBTEMA 1 : MASYARAKAT PEDULI LINGKUNGAN
PEMBELAJARAN : 3 DAN 4
MUATAN IPS (KD. 3.4 DAN 4.4)
UPAYA MENGISI KEMERDEKAAN INDONESIA DENGAN PERILAKU POSITIF
Perilaku Positif dalam Upaya Mengisi Kemerdekaan Indonesia ada beberapa macam diantaranya :
- Patriotisme dan Kebanggaan Nasional.
- Partisipasi Aktif dalam Pembangunan.
- Pendidikan dan Pengembangan Diri.
- Toleransi dan Keragaman.
- Kepedulian Sosial.
- Penghormatan terhadap Hukum dan Tata Tertib.
- Partisipasi Politik yang Bertanggung Jawab.
Beberapa perilaku
positif dalam upaya mengisi kemerdekaan Indonesia, sebagai berikut:
Beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing
UUD 1945 pasal 29 mengatur tentang Hak warga negara untuk memeluk agama
dan melaksanakan ibadah.
Belajar dengan rajin
Belajar dengan rajin merupakan kewajiban seorang pelajar. Sebagai buah
pelaksanaan kewajiban tersebut, pelajar memperoleh pengetahuan, nilai,
dan berbagi ilmu dengan teman yang lain.
Disiplin dan khidmat ketika mengikuti upacara bendera
Upacara bendera yang dilaksanakan di sekolah maupun instansi pemerintah
tidak lain untuk menghormati, mengenang, dan meneladani para pejuang
kemerdekaan Republik Indonesia.
Ikut menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggal
Masyarakat terdiri dari sekumpulan orang dengan latar belakang yang
berbeda. Sudah sewajarnya kewajiban sesama anggota masyarakat untuk
menjaga keamanan dan ketertiban agar tercipta masyarakat yang aman,
tertib, dan rukun.
Baca juga: Contoh Perilaku di Sekolah sebagai Wujud Semangat
Nasionalisme
Ikut melaksanakan kerja bakti di lingkungan tempat tinggal
Warga negara Indonesia selain terkenal ramah juga terkenal akan sifat
gotong royongnya. Dengan bergotong royong kerja bakti bersama
membersihkan lingkungan sekitar akan menjadikan lingkungan asri, bersih,
serta terhindar dari berbagai penyakit.
Bermain dengan siapapun tanpa membedakan agama, suku, dan budayanya
Penduduk Indonesia yang majemuk, terdiri dari berbagai suku, agama, dan
budaya yang berbeda menjadikannya rentan akan ketersinggungan. Oleh
karena itu tidak boleh membeda-bedakan hal tersebut agar terciptanya
kerukunan antar warga.
Mematuhi aturan yang berlaku
Sebagai warga negara yang baik sudah sepatutnya kita mematuhi aturan
yang berlaku. Salah satu contohnya mematuhi aturan berkendara, seperti
mengenakan helm, membawa surat kendaraan, dan aturan lalu lintas yang
berlaku.
Artikel ini telah tayang di
Kompas.com dengan judul "Perilaku Positif dalam Mengisi Kemerdekaan Indonesia", Klik untuk baca:
https://www.kompas.com/skola/read/2022/07/11/200000169/perilaku-positif-dalam-mengisi-kemerdekaan-indonesia.
Kompascom+ baca berita tanpa iklan:
https://kmp.im/plus6Download aplikasi:
https://kmp.im/app6MUATAN SBDP (KD 3.2 DAN 4.2)
CARA MENGUBAH INTERVAL NADA PADA TANGGA NADA MAYOR LAINNYA
Tangga Nada
adalah susunan nada-nada yang betingkat-tingkat tingginya. Tangga nada
terdiri dari tujuh nada yang bunyinya berbeda-beda. Antara nada-nada
tersebut terdapat jarak tertentu.
Perhatikan gambar berikut ini!
Gambar tangga nada
Nah
setelah kalian mengingat tentang tangga nada, yuk kita lanjutkan
belajar interval nada. Coba perhatikan kembali gambar di atas. Antara
nada yang satu dengan nada yang lain memiliki jarak tertentu, nah jarak
tersebut disebut dengan interval nada. Interval nada adalah jarak antara nada yang satu dengan nada yang lainnya.
Contoh:
Perhatikan tangga nada diatonis mayor berikut!
Antara
nada ada yang berjarak satu nada, ada pula yang berjarak setengah nada.
Misal jarak nada C - D bernilai 1 (satu), sementara jarak nada E - F
bernilai 1/2 (setengah). Pada tangga nada diatonis (seperti gambar di
atas) terdapat lima nada yang berjarak 1 yaitu nada C-D, D-E, F-G, G-A,
dan A-B, dan dua nada yang berjarak 1/2 yaitu nada E-F dan B-C. Nada
dasar dalam tangga nada diatonis mayor yang natural adalah nada C
(seperti gambar di atas).
Cara Mengubah Interval Nada pada Tangga Nada Mayor Lainnya
Yuk
ingat kembali interval nada C mayor di atas. Interval nada C mayor
menjadi acuan untuk menentukan interval nada lainnya. Mohon ingat selalu
susunan interval nada C mayor -> 1 - 1 - 1/2 - 1 - 1 - 1 - 1/2
Contoh.
Ubahlah susunan nada D mayor berikut agar sesuai susunan nada C mayor.
Nada D mayor -> D-E-F-G-A-B-C-D'
Interval nada D mayor akan seperti berikut
Jika
melihat interval nada D mayor di atas, kamu dapat mengetahui bahwa
interval nada tersebut belum sesuai dengan ketentuan interval nada C
mayor. Ada dua nada yang harus diubah agar interval nadanya sesuai. Nada
tersebut adalah nada F dan nada C. Kedua nada tersebut harus dinaikkan
1/2 nada, menjadi Fis dan Cis. Dengan demikian interval nadanya pun akan
sesuai seperti interval nada C mayor.
Nama-Nama dalam Interval Nada
Ayo
ingat kembali interval nada! Jarak nada ada yang 1 nada atau 1/2 nada.
Interval nada juga disebut selang nada. Dalam interval nada, terdapat
nama-nama jarak antar nada pada sebuah tangga nada. Nama-nama interval
nada tersebut yaitu sebagai berikut.
- Prim, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang sama.
- Sekon, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang kedua.
- Terts, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang ketiga.
- Kuart, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang keempat.
- Kwin, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang kelima.
- Sekt, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang keenam.
- Septim, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang ketujuh.
- Oktaf, Interval nada dari nada kesatu ke nada yang kedelapan.
Untuk lebih jelasnya perhatikan gambar berikut!
Contoh lain.
Perhatikan gambar berikut!
Misal nada E - A, nada ini memiliki jarak dua setengah maka nama intervalnya adalah Kuart
Misal nada D - B, nada ini memiliki jarak empat setengah maka nama intervalnya adalah Sekst
dan lain-lain.
MUATAN IPA (KD. 3. 2 DAN 4.2 )
PUBERTAS PADA MASA REMAJA
Pubertas merupakan proses normal yang dialami
remaja. Namun, anggapan normal tersebut justru membuat orangtua kurang
memperhatikan fase pubertas anak. Barangkali banyak dari orangtua yang
tidak tahu kapan anaknya memasuki awal masa pubertas. Sebagian orangtua
mungkin juga tidak paham tanda anak mengalami pubertas.
Padahal,
masa pubertas merupakan fase krusial karena pada masa itu remaja akan
mengalami perubahan fisik, mental, serta kematangan pada organ seksual.
Terlalu cepat ataupun terlambat mengalami pubertas bisa menimbulkan
persoalan di masa depan.
Pubertas
pada perempuan dan laki-laki pun berbeda. Pubertas pada anak perempuan
biasanya terjadi pada usia 8 sampai 13 tahun. Sementara pada anak
laki-laki, pubertas terjadi pada usia 9 sampai 14 tahun.
Banyak persepsi yang salah mengenai tanda awal dari masa pubertas anak
perempuan dan laki-laki. Pubertas pada anak perempuan ditandai dengan
tumbuhnya payudara, sedangkan pada laki-laki ditandai dengan pertumbuhan
pada testis.
0 Comments:
Posting Komentar