Selasa, 14 Februari 2023

TEMA 7 SUBTEMA 2 PB 1 DAN 2

By elfida fida - Februari 14, 2023

MATERI AJAR KELAS V D HARI SELASA TANGGAL 14 FEBRUARI 2023



 


Selamat pagi,,,,Tabik pun

Alhamdulillah pada hari ini kita bertemu lagi pada pelajran Tema 7 Subtema 2 pembelajaran 1 dan 2. Kemarin para siswa kleas VD sudah melaksanakan penilaian harian Tema 7 subtema 1. Semoga apa yang sudah kalian pelajari para ananda memahaminya.

Tema 7                       : Peristiwa dalam Kehidupan

Sub Tema 2                : Peristiwa Kebangsaan Seputar Proklamasi Kemerdekaan

Pembelajaran ke-      : 1 dan 2

Muatan Terpadu       : IPA ( KD 3. 7, 4.7), Bahasa Indonesia (KD 3.9, 4. 9), IPS (KD 3. 4, 4.4), SBdP (KD 3. 3, 4. 3)

Tujuan Pembelajaran :

1.    Peserta didik dapat mengidentifikasi peristiwa-peristiwa penting seputar pembacaan teks Proklamasi Kemederkaan dengan penuh tanggung jawab.

2.    Peserta didik dapat memahami kalor dapat mengubah suhu dan wujud benda dengan penuh percaya diri.

3.    Peserta didik mampu mempraktikkan gerak tari dengan pola lantai yang benar.

IPS (KD 3. 4, 4. 4)

Peristiwa-peristiwa Penting Seputar Proklamasi Kemerdekaan

1.    Pembentukan BPUPKI

·      Akhir tahun 1944, kedudukan Jepang dalam perang Pasifik semakin terdesak. Jepang menegaskan kembali janjinya untuk memberikan kemerdekaan kepada Bangsa Indonesia

·      Letnan jenderal Kumakichi Harada membentuk BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau Dokuritsu Junbi Cosakai pada tanggal 1 Maret 1945.

·      BPUPKI diketuai oleh Radjiman Wediodiningrat dan bertugas menyelidiki berbagai kebutuhan untuk membentuk sebuah Negara yang merdeka.

·      BPUPKI mengadakan sidang resmi dari tanggal 28 Mei 1945 sampai 1 Juni 1945. Sidang ini menghasilkan rumusan dasar Negara, yaitu Pancasila.

2.    Pembentukan PPKI

·      BPUPKI dibubarkan pada tanggal 7 Agustus 1945 dan digantikan oleh PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau Dokuritsu JunbiLinkai, yang diketuai oleh Soekarno.

·      PPKI mengesahkan Pancasila sebagai dasar Negara pada tanggal 18 Agustus 1945.

3.    Peristiwa Rengasdengklok

·      Pengeboman kota Hiroshima pada tanggal 6 Agustus 1945 dan Nagasaki pada 9 Agustus 1945 menyebabkan Jepang mengalami kekalahan dan pemerintahan Jepang di Indonesia mengalami kekosongan.

·      Golongan muda mendesak untuk segera melaksanakan proklamasi kemerdekaan Indonesia.

·      Golongan tua menolak dengan alasan proklamasi harus dipersiapkam dengan matang.

·      Golongan muda yang tidak setuju dengan golongan tua kemudian menculik Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok. Hal tersebut bertujuan agar Soekarno dan Hatta focus dan tidak terpengaruh pemikiran lain untuk mempersiapkan kemerdekaan.

Peristiwa Pembacaan Teks Proklamasi

Proklamasi menjadi peristiwa paling bersejarah bagi bangsa Indonesia. Proklamasi menjadi tonggak sejarah berdirinya bangsa Indonesia menjadi negara yang merdeka dan berdaulat. Proklamasi menjadikan bangsa Indonesia terlepas dari penjajahan. Proklamasi juga menjadi awal bagi bangsa Indonesia untuk menentukan nasibnya sendiri.

Pada akhir bulan Juli 1945, Jepang menyetujui pemberian kemerdekaan kepada Indonesia pada tanggal 7 September 1945. Namun, pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, bom atom dijatuhkan Sekutu di kota Hiroshima dan Nagasaki. Peristiwa itu mendorong diubahnya tanggal pemberian kemerdekaan Indonesia menjadi 24 Agustus 1945.

Kemudian, pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang menyerah tanpa syarat kepada Sekutu. Akibatnya, terjadi kekosongan kekuasaan di Indonesia. Kesempatan inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh bangsa Indonesia untuk memproklamasikan kemerdekaan.

Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 17 Agustus 1945.

Acara yang disusun dalam upacara di kediaman Ir. Soekarno itu, antara lain sebagai berikut.

a. Pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

b. Pengibaran bendera Merah Putih.

c. Sambutan Wali Kota Suwiryo dan dr. Muwardi.

Dengan suaranya yang mantap, Ir. Soekarno didampingi Drs. Moh. Hatta membacakan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang telah diketik oleh Sayuti Melik. Berikut teks Proklamasi yang diketik oleh Sayuti Melik.

 

Sesaat setelah pembacaan Proklamasi Kemerdekaan, dilanjutkan upacara pengibaran bendera Merah Putih. Bendera Sang Saka Merah Putih dijahit oleh Ibu Fatmawati Soekarno. Suhud mengambil bendera dari atas baki (nampan) yang telah disediakan dan mengibarkannya dengan bantuan Shodanco Latief Hendraningrat. Kemudian, Sang Merah Putih mulai dinaikkan dan hadirin yang datang bersama-sama menyanyikan lagu Indonesia Raya. Bendera dinaikkan perlahan-lahan menyesuaikan syair lagu Indonesia Raya. Seusai pengibaran bendera Merah Putih, acara dilanjutkan sambutan dari Wali Kota Suwiryo dan dr. Muwardi.

Peristiwa Menjelang dan Sesudah Pembacaan Teks Proklamasi

Setelah mendengar berita Jepang menyerah kepada Sekutu, bangsa Indonesia mempersiapkan dirinya untuk merdeka. Perundingan-perundingan diadakan di antara para pemuda dengan tokoh-tokoh tua, maupun di antara para pemuda sendiri. Walaupun demikian, antara tokoh pemuda dan golongan tua sering terjadi perbedaan pendapat. Akibatnya, terjadilah “Peristiwa Rengas dengklok”. Pada tanggal 16 Agustus pukul 04.00 WIB, Bung Hatta dan Bung Karno beserta Ibu Fatmawati dan Guntur Soekarno Poetra dibawa pemuda ke Rengas dengklok agar tidak terpengaruh oleh Jepang. Tujuannya mendesak golongan tua untuk segera memproklamirkan kemerdekaan Indonesia.

Setelah melalui perdebatan dan ditengahi Ahmad Soebardjo, menjelang malam hari, kedua tokoh, Bung Hatta dan Bung Karno, akhirnya kembali ke Jakarta. Rombongan Soekarno-Hatta sampai di Jakarta pada pukul 23.00 WIB. Soekarno dan Hatta setelah singgah di rumah masing masing, lalu bersama rombongan lainnya menuju rumah Laksamana Maeda di Jalan Imam Bonjol No. 1 Jakarta (tempat Ahmad Soebardjo bekerja). Di tempat itu, mereka akan merumuskan teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Perumusan sampai dengan penandatanganan teks Proklamasi Kemerdekaan baru selesai pada pukul 04.00 WIB dini hari pada tanggal 17 Agustus 1945. Pada saat itu juga, disepakati bahwa teks Proklamasi akan dibacakan di halaman rumah Ir. Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta pada pukul 10.00 WIB.

Peristiwa setelah dibacakannya teks Proklamasi Kemerdekaan sebagai berikut.

1.    Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945

·      Para pemuda menyebarkan berita Proklamasi melalui berbagai cara, antara lain menyebar pamflet, mengadakan pertemuan, dan menulis pada tembok-tembok.

·      Wartawan Kantor Berita Domei (sekarang Kantor Berita Antara), Syahruddin berhasil menyelundupkan teks Proklamasi dan diterima oleh Kepala Bagian Radio, Waidan B. Palenewen. Teks Proklamasi tersebut kemudian diberikan kepada F. Wuz untuk segera disiarkan melalui radio.

·      Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia juga disebarkan melalui beberapa surat kabar. Harian Soeara Asia di Surabaya adalah Koran pertama yang menyiarkan berita Proklamasi.

·      Pihak pemerintah Republik Indonesia juga menugaskan para gubernur yang telah dilantik pada tanggal 2 September 1945 untuk menyebarluaskan berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di wilayahnya.

2.    Sambutan Rakyat di Berbagai Daerah terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia Peristiwa penting yang menunjukkan dukungan rakyat secara spontan terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, antara lain sebagai berikut.

·      Rapat Raksasa di Lapangan lkada (Ikatan Atletik Djakarta) Jakarta pada tanggal 19 September 1945 menyambut kemerdekaan.

·      Usaha menegakkan kedaulatan juga terjadi di berbagai daerah dengan adanya tindakan heroik di berbagai kota yang mendukung Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, antara lain di Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Aceh, Bali, Palembang, Kalimantan, Bandung, Makassar, Lampung, Solo, Sumatra Selatan, dan Sumbawa.

Bahasa Indonesia (KD 3. 5, 4. 5)

Mengelompokkan Informasi Teks Narasi Sejarah Menggunakan Peta Pikiran

Peta pikiran merupakan suatu cara mencatat dan memetakan ide atau gagasan yang kita dapatkan setelah membaca atau mendengarkan suatu teks secara kreatif dan efektif.

Cara mengelompokkan informasi teks menggunakan peta pikiran dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

ü  Menggunakan kata tanya.

ü  Memahami terlebih dahulu isi teks narasi sejarah secara keseluruhan.

ü  Mencatat informasi penting dari teks dan mengelompokkan berdasarkan kata tanya apa, di mana, kenapa siapa, mengapa, dan bagaimana.

ü  Selanjutnya informasi-informasi tersebut disajikan ke dalam bagan peta pikiran.

 

IPA (KD 3. 7, 4. 7)

Kalor Mengubah Suhu

Kalor didefinisikan sebagai energi panas yang dimiliki oleh benda. Secara umum, mengetahui adanya kalor yang dimiliki oleh benda dapat dilakukan dengan cara mengukur suhu benda tersebut. Jika suhu benda tinggi, kalor yang dikandung oleh benda juga besar. Sebaliknya, jika suhu benda rendah, kalor yang dikandung oleh benda juga kecil. Kalor yang dimiliki oleh suatu benda bisa berubah-ubah. Bisa naik, bisa juga turun karena kalor dapat berpindah dari suhu tinggi menuju suhu rendah.

Contoh bahwa kalor dapat mengubah suhu benda yaitu air panas memiliki suhu tinggi, air dingin memiliki suhu rendah. Apabila kedua air dicampur, campuran itu akan menghasilkan suhu baru. Suhu rendah akan meningkat karena menerima panas yang bersuhu tinggi.

Energi panas dapat mengubah suhu benda dan dapat mengubah wujud benda. Peristiwa mencair sebagai bentuk perubahan wujud benda karena kalor atau panas. Mencair merupakan peristiwa perubahan wujud benda padat menjadi benda cair karena adanya pemanasan. Contoh lain peristiwa mencair sebagai bentuk perubahan wujud benda karena kalor atau panas adalah sebagai berikut :

1. Mentega dipanaskan.

2. Logam dipanaskan pada suhu tinggi.

3. Lilin dipanaskan.

Perubahan Wujud Benda yang Dapat kembali

Wujud suatu benda dapat berubah menjadi wujud benda yang lain. Misalnya, air yang membeku menjadi es atau es krim yang mencair saat didiamkan di ruang terbuka. Namun, benda yang telah berubah wujud tersebut dapat kembali ke wujud asalnya dengan beberapa perlakuan. Misalnya air yang telah berubah menjadi es dapat kembali berubah menjadi air jika didiamkan atau dipanaskan.

Faktor yang Memengaruhi Perubahan Wujud Benda

Perubahan wujud benda dipengaruhi oleh kalor atau panas. Contoh perubahan wujud benda adalah proses mencair, menguap, dan menyublim. Ketiga proses tersebut terjadi karena benda-benda yang berubah menyerap kalor dari lingkungan sekitar (dipanaskan atau didiamkan). Sementara itu proses membeku, mengkristal, dan mengembun terjadi karena benda-benda yang berubah melepaskan kalor ke lingkungan sekitar (didinginkan) sehingga dapat berubah wujud.


SBdP (KD 3. 3, 4. 3)

Gerak Tari dengan Pola Lantai

Gerak tari adalah serangkaian gerakan indah dari dalam tubuh manusia. Penampilan gerak tari akan terasa lebih indah jika ada iringan musiknya. Musik dan tari merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Musik dapat mengatur tempo gerak, sebagai pengiring, memberikan suasana, dan sebagai ilustrasi untuk mempertegas ekspresi gerak. Selain musik atau iringan tarinya, keindahan gerak tari juga dapat dilihat dari pola lantai saat penari memperagakan gerak tari. Pola lantai adalah garis-garis di lantai yang dilalui oleh penari dari perpindahan tempat satu ke tempat lain pada saat melakukan gerak tari. Para penari menggunakan pola lantai agar tarian terlihat lebih menarik.

Menurut jenisnya, ada tiga bentuk karya tari yaitu bentuk karya tari tunggal, karya tari berpasangan, dan bentuk tari kelompok. Perhatikan gambar


Pola Lantai Tari Seudati, Tari Andun, Tari Tandak, dan Tari Tambun, Kunci  Jawaban Tema 2 Kelas 6 SD - Portal Jember

Semoga materi yang ada di blogger ini membantu para siswa untuk menambah refrensi ilmu pengetahuan dalam belajar. Besok kita akan belajar materi Tema 7 Subtema 2 Pembelajaran 1 dan 2.

A. BERILAH TANDA SILANG (X) PADA HURUF A, B, C ATAU D PADA JAWABAN YANG BENAR!

1. Proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi pada tanggal ….
a. 20 Mei 1908
b. 21 April 1946
c. 17 Agustus 1945
d. 28 Oktober 1928

2. Peristiwa proklamasi kemerdekaan disambut rakyat dengan ….
a. Sedih
b. Ketakutan
c. Marah
d. Bahagia

3. Naskah teks proklamasi diketik oleh ….
a. Ahmad Soebardjo
b. Latief Hendraningrat
c. Drs. Moh Hatta
d. Sayuti Melik

4. Bendera Sang Saka Merah Putih dijahit oleh ….
a. Ibu Fatmawati

b. Ibu Cut Nyak Dien
c. Ibu Kartini
d. Ibu Rahmawati

5. Sebelum peristiwa proklamasi kemerdekaan Indonesia yaitu pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, dua kota di Jepang dijatuhi bom atom oleh sekutu. Dua kota tersebut adalah ….
a. Tokyo dan Kyoto
b. Hiroshima dan Nagasaki
c. Nagasaki dan Nagoya
d. Hiroshima dan Osaka

6. Kalor yang dimiliki oleh sebuah benda bersifat ….
a. Tetap naik
b. Dapat berubah-ubah
c. Stabil
d. Turun terus

7. Jika kita memasak air di atas kompor, semakin besar energi panas yang diterima air tersebut maka ….
a. Suhu air semakin rendah
b. Suhu air semakin tinggi
c. Semakin kecil jumlah kalor dalam air
d. Semakin besar air yang membeku

8. Peristiwa di bawah ini yang di dalamnya terjadi peristiwa mencair adalah ….
a. Memecahkan es batu
b. Menggoreng mentega

c. Memasak air putih
d. Menanak nasi

9. Benda padat di bawah ini mudah mengalami proses mencair karena pengaruh kalor, kecuali ….
a. Kertas
b. Lilin
c. Karet
d. Ban

10. Pada tanggal 16 Agustus 1945 para pemuda membawa Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta ke Rengasdengklok dengan tujuan agar ….
a. Indonesia menyerah kepada sekutu
b. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta tidak terpengaruh Jepang
c. Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta segera membantu Jepang
d. Indonesia ikut berperang melawan Jepang

11. Teks proklamasi kemerdekaan Indonesia dirumuskan di rumah ….
a. Ahmad Soebardjo
b. Ir. Soekarno
c. Laksamana Maeda
d. Istana negara

12. Para pemuda menyebarkan kabar proklamasi kemerdekaan dengan cara berikut ini, kecuali ….
a. Menyebar pamflet
b. Menulis di tembok-tembok
c. Siaran lewat televisi

d. Mengadakan pertemuan

13. Tarian berikut ini yang merupakan tarian tunggal adalah ….
a. Tari Saman
b. Tari  Kecak
c. Tari serampang dua belas
d. Tari Serimpi

14. Tari Kipas Pakarena termasuk jenis tari ….
a. Tunggal
b. Berpasangan
c. Tari berkelompok
d. Tari mandiri

15. Tari Ketuk Tilu merupakan tarian daerah yang berasal dari Jawa Barat, tari ini termasuk jenis ….
a. Tunggal
b. Berpasangan
c. Tari berkelompok
d. Tari mandiri

16. Peristiwa heroik di Surabaya terjadi di hotel Yamato dikarenakan ….
a. Belanda mengibarkan bendera merah putih biru
b. Jepang meracuni banyak sumber mata air bagi warga
c. Belanda menyembunyikan banyak senjata di hotel Yamato
d. Jepang memaksa rakyat Surabaya membantunya

17. Pertempuran heroik terjadi di Semarang dalam mendukung proklamasi kemerdekaan. Pertempuran itu telah membuat gugur ribuan pemuda pejuang, pertempuran tersebut berlangsung selama ….

a. 5 hari
b. 1 bulan
c. 7 hari
d. 10 hari

18. Salah satu tokoh pejuang yang menggerakkan semangat rakyat untuk melawan tentara sekutu pada pertempuran 10 November 1945 di Surabaya adalah ….
a. I Gusti Ngurah Rai
b. Bung Tomo
c. Kolonel Isdiman
d. Dr. Karyadi

19. Peristiwa pertempuran Ambarawa yang dipimpin oleh Jenderal Soedirman berakhir dengan ….
a. Kekalahan para pejuang
b. Sekutu berhasil menguasai Ambarawa
c. Kemenangan pihak tentara Jepang
d. Tentara sekutu mampu terusir dari Ambarawa

20. Indonesia terdiri dari beragam suku dan budaya yang tersebar dari Sabang sampai merauke, namun hal itu bukan menjadi hal yang menyebabkan perpecahan bangsa. Negara kita mempunyai semboyan untuk membina persatuan yaitu ….
a. Tut Wuri Handayani
b. Garuda Pancasila
c. Bhineka Tunggal Ika
d. Ing ngarso sung tuladha

21. Sidang pertama PPKI tanggal 18 Agustus 1945 antara lain membuat keputusan penting yaitu ….


a. Menjadikan tanggal 17 Agustus 1945 sebagai hari kemerdekaan
b. Segera mengadakan pemilu untuk memilih presiden Indonesia
c. Mengesahkan Undang-Undang Dasar 1945
d. Membentuk komite nasional untuk membantu tugas presiden

22. Provinsi di bawah ini yang bukan merupakan salah satu dari 8 provinsi di awal kemerdekaan Indonesia adalah ….
a. Sumatra
b. Jakarta
c. Kalimantan
d. Jawa Barat

23. Perundingan Linggarjati dan perjanjian Renville adalah bentuk perjuangan bangsa Indonesia dengan jalur ….
a. Diplomasi
b. Peperangan
c. Gerilya
d. Kapitalisasi

24. Para perjanjian Roem Royen dari pihak Indonesia diwakili oleh ….
a. Moh. Hatta
b. Van Royen
c. Ahmad Soebardjo
d. Moh. Roem

25. Konferensi Meja Bundar terjadi pada tanggal 23 Agustus sampai 2 November 1949 yang bertempat di ….
a. Jakarta, Indonesia

b. Zurich, Swiss
c. Deen Haag, Belanda
d. London, Inggris.


 

 

0 Comments:

Posting Komentar

TEMA 3 SUBTEMA 2 PB 5

  GURU KELAS VI.A : ELFIDA, S.Pd MATERI AJAR KELAS VI. A  UNTUK HARI JUMAT TANGGAL 20 SEPTEMBER 2024   Selamat pagi,,,,Tabik pun Assalamuala...

 

Elfida Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea