MUATAN BAHASA INDONESIA
MENENTUKAN KALIMAT UTAMA DALAM TEKS NONFIKSI
MENENTUKAN KALIMAT UTAMA DALAM TEKS NONFIKSI
Kalimat utama adalah kalimat yang berisi gagasan utama. Kalimat penjelas adalah kalimat yang memperjelas, menguraikan, atau berupa rincian-rincian tentang kalimat utama. Dengan kata lain, kalimat penjelas adalah kalimat yang berisi gagasan penjelas. Berdasarkan kalimat utama kita dapat memperoleh informasi yang terdapat pada paragraf
Kalimat utama bisa terletak di awal paragraf, di akhir paragraf, di awal dan akhir paragraf, atau di awal sampai akhir paragraf. Paragraf yang kalimat utamanya berada di awal paragraf disebut paragraf deduktif. Paragraf yang kalimat utamanya berada di akhir paragraf disebut paragraf induktif. Paragraf yang kalimat utamanya berada di awal dan akhir paragraf disebut paragraf campuran.
MUATAN SBDP
TARI TUNGGAL
MUATAN SBDP
TARI TUNGGAL
Tari tunggal Adalah kesenian dalam bentuk tarian yang diperagakan oleh satu orang penari. Dalam jenis tarian ini para penari biasanya berperan menggambarkan atau menyampaikan karakter seseorang atau makhluk hidup lain seperti binatang. Selain dikenal dengan tari tunggul kesenian yang memperlihatkan kebolehan seseorang dalam menggerakkan anggota badan ini juga kerap disebut dengan tarian solo yang berarti sebuah tari yang dimainkan oleh satu penari.
Namun jangan salah, tidak semua jenis tari tunggal dimainkan dan dipertunjukkan oleh satu penari saja. Namun beberapa jenis tarian dari bentuk tari tunggal ini kerap terlihat dipertunjukkan oleh dua penari atau lebih yang masing-masing menari secara bergantian
Contoh tari tunggal yang ada di Indonesia dapat kita lihat pada tabel di bawah ini.
No
|
Nama Tarian
|
No
|
Nama Tarian
|
1
|
Tari Pendet
|
10
|
Tari Persembahan
|
2
|
Tari Merak
|
11
|
Tari Mani Poreng
|
3
|
Tari Kancet Ledo
|
12
|
Tari Golek Kanya
|
4
|
Tari Gambyong
|
13
|
Tari Dewa Memanah
|
5
|
Tari Batek Baris
|
14
|
Tari Gandrung
|
6
|
Tari Leleng
|
15
|
Tari Kancet lasan
|
7
|
Tari Hudoq
|
16
|
Tari Taledhek
|
8
|
Tari Srimpi
|
17
|
Tari Golek manis
|
9
|
Tari Kancet Papatai
|
18
|
Tari Cokek
|
a. Tari Tradisional
Tari tunggal yang berasal dari tari tradisional terdapat di setiap daerah dengan versi yang berbeda-beda. Tari tradisional diwariskan secara turuntemurun. Tarian tersebut disesuaikan dengan kebutuhan tema masing-masing daerah. Tari tradisional akan mengalami perubahan oleh pengaruh
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga dapat meningkatkan alur budaya daerah tersebut. Contoh tari tradisional adalah tari Kemakmuran, tari Tani, dan tari Nelayan.
b. Tari Rakyat
Tari rakyat adalah tari yang hidup dan berkembang di kalangan rakyat. Pada zaman penjajahan, perkembangan tari rakyat terjadi pada dua lingkungan, yaitu lingkungan istana dan lingkungan rakyat. Pada dasarnya, bentuk dan tujuan tari rakyat mencerminkan berbagai kepentingan yang ada pada lingkungannya, seperti pada saat panen padi.
Ciri-ciri tari rakyat, antara lain: bentuknya yang tradisional, primitif, bersifat komunal (bersama), gerak yang sederhana dan sering diulang, serta pola lantai sederhana. Contoh tari rakyat adalah tari Kuda Kepang dan tari Topeng Babakan. (Seni Tari Atang dan Rama)
c. Tari Klasik
Tari klasik adalah tarian yang mempunyai nilai artistik tinggi dan dijadikan tolak ukur bagi karya seni zaman kuno. Oleh karena itu, tari bersifat klasik langgeng (abadi) dan bernilai kekal (tetap atau tidak berubah). Namun, gerak tari klasik sederhana, serasi, dan tidak berlebihan. Gaya tari klasik berasal dari keraton atau istana. Bentuk, gaya, dan gerakan tari klasik gemulai dan kalem.
d. Tari Kreasi
Tari kreasi adalah tarian yang gerakannya merupakan perkembangan dari gerak tari tradisional. Pola-pola tarian tradisional dikembangkan menjadi bentuk tari kreasi. Dengan demikian, pola-pola tarian pada tari kreasi masih bertolak dari tari tradisional.
MUATAN IPA
MEMBANDINGKAN MASA ANAK-ANAK DAN MASA REMAJA
Remaja merupakan masa peralihan antara masa anak dan masa dewasa yang berjalan antara umur 11 tahun sampai 21 tahun.
Seiring proses pertumbuhan dan perkembangan manusia, organ-organ tubuh kita semakin matang dan berfungsi dengan baik.ciri-ciri fisik pada masa anak- anak secara perlahan akan menghilang dan ciri fisik pada masa pubertas akan mulai tampak.
Ciri-Ciri Pada Anak-Anak :
- Perkembangan fisik dan mental mulai meningkat.
- Tinggi dan berat badan telah mengalami pertumbuhan.
- Kemampuan menulis, membaca, dan beralasan telah berkembang.
Ciri-Ciri Pada Remaja :
- Emosi masih labil.
- Perubahan Kepribadian
- Awal masa-masa pubertas.
MUATAN MATEMATIKA TENTANG BANGUN RUANG LIMAS DAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar