Muatan Bahasa Indonesia
Menyajikan Informasi dalam Bentuk Visual
Informasi dapat disajikan dalam bentuk visual/ gambar seperti grafik,diagram,dan tabel.Bentuk informasi ini biasanya digunakan untuk memperlancar pemahaman dan memperkuat ingatan pembaca.Untuk menyajikan informasi kedalam bentuk visual,kamu dapat memulai nya dengan menandai informasi penting dalam teks.Selanjutnya tentukan bentuk visual yang tepat,lalu buat visualisasi disertai lambang dan bentuknya untuk menginformasikan isi dari teks
Tugas siswa buku Bupena halaman 73
Muatan IPA
Mengenal Sistem Penanggalan
Sistem Penanggalan Masehi
Sistem penanggalan masehi didasarkan kala revolusi bumi dalam penentuan perhitungan dalam membentuk kalender masehi. Lamanya waktu yang dibutuhkan bumi untuk mengelilingi matahari selama hari. Dari revolusi bumi ini, dalam satu tahun terdapat 365 hari. Lama waktu hari selama 4 periode dijadikan jadi satu, sehingga dalam satu tahun ada yang berjumlah 366 hari (setiap 4 tahun sekali). Penggabungan tersebut diletakkan pada bulan Februari, sehingga jumlah hari pada bulan Februari menjadi 28 hari atau 29 hari.
Banyaknya hari pada bulan Februari yang berjumlah 29 hari hanya terjadi di tahun kabisat, terjadi setiap empat tahun sekali. Jika bukan pada tahun kabisat, jumlah hari pada bulan Februari adalah 28 hari.
Selain bulan Februari, ada nama 11 bulan lainnya dalam sistem penanggalan masehi. Berikut ini adalah nama 12 bulan yang terdapat dalam sistem penanggalan masehi.
- Januari (31 hari)
- Februari (28/29 hari)
- Maret (31 hari)
- April (30 hari)
- Mei (31 hari)
- Juni (30 hari)
- Juli (31 hari)
- Agustus (31 hari)
- September (30 hari)
- Oktober (31 hari)
- November (30 hari)
- Desember (31 hari)
SISTEM PENANGGALAN HIJRIYAH
SISTEM PENANGGALAN HIJRIYAH DITENTUKAN BERDASARKAN KALA REVOLUSI BULAN, YAITU LAMA PERPUTARAN BULAN MENGELILINGI BUMI. BULAN MEMBUTUHKAN WAKTU SELAMA 29,5 HARI UNTUK MENGELILINGI BUMI DALAM SATU KALI (SATU BULAN). DALAM SATU TAHUN, JUMLAH HARI PADA KALENDER HIJRIYAH ADALAH 354 HARI ATAU 355 HARI UNTUK TAHUN KABISAT.
SEPERTI HALNYA DENGAN SISTEM PENANGGALAN KALENDER MASEHI YANG MEMILIKI NAMA 12 BULAN. SISTEM PENANGGALAN HIJRIYAH JUGA TERDAPAT 12 BULAN. BERIKUT INI ADALAH NAMA 12 BULAN YANG TERDAPAT DALAM SISTEM PENANGGALAN HIJRIYAH.
- Muharam
- Safar
- Rabiul Awal
- Rabiul Akhir
- Jumadil Awal
- Jumadil Akhir
- Rajab
- Sya’ban
- Ramadhan
- Syawal
- Dzulkaidah
- Dzulhijjah
Tidak ada jumlah hari yang pasti pada masing-masing bulan untuk kalender hijriyah. Jumlah hari untuk masing-masing bulan pada sistem penanggalan hijriyah berjumlah 29 hari sampai 30 hari. Tidak ada ketentuan pasti untuk masing-masing bulan. Ketentuannya, jumlah hari paling sedikit adalah 29 hari dan paling banyak adalah 30 hari.
PERBEDAAN SISTEM PENANGGALAN MASEHI DAN HIJRIYAH
DUA BAGIAN AWAL SUDAH DIULAS SISTEM PENANGGALAN MASEHI DAN SISTEM PENANGGALAN HIJRIYAH. INTINYA, KALENDER MASEHI DIDASARKAN PADA REVOLUSI BUMI. SEDANGKAN KALENDER HIJRIYAH DIDASARKAN PADA REVOLUSI BULAN. SELAIN DUA PERBEDAAN TERSEBUT, TERDAPAT JUGA PERBEDAAN SISTEM PENGANGGALAN MASEHI DAN HIJRIYAH.
Berikut ini adalah perbedaan sistem penanggalan masehi dan hijriyah yang tersaji dalam tabel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar