Pages

Pages - Menu

Selasa, 14 Januari 2020

MATERI AJAR UNTUK HARI RABU TANGGAL 15 JANUARI 2020

MUATAN MATEMATIKA
Pengertian Limas, Ciri-Ciri, Unsur, Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Limas

Pengertian Limas

Limas adalah bangun ruang yang mempunyai alas berbentuk segi banyak dan bidang tegaknya berbentuk segitiga yang salah satu sudutnya bertemu di satu titik. Titik ini disebut dengan puncak limas.

Ciri-Ciri Limas

Limas mempunyai ciri-ciri sebagai berikut.
  • Limas memiliki satu sisi alas dan tidak memiliki sisi atas (tutup).
  • Titik puncak dan titik sudut sisi alas dihubungkan oleh rusuk tegak.
  • Semua sisi tegak limas berbentuk segitiga.

Unsur-Unsur Limas

Unsur-unsur limas adalah sebagai berikut.
  • Titik sudut adalah pertemuan 2 rusuk atau lebih.
  • Rusuk adalah garis yang merupakan perpotongan antara 2 sisi limas.
  • Bidang sisi adalah bidang yang terdiri dari bidang alas dan bidang sisi tegak.
  • Bidang alas adalah bidang yang merupakan alas dari suatu limas.
  • Bidang sisi tegak adalah bidang yang memotong bidang alas.
  • Titik puncak adalah titik yang merupakan titik persekutuan antara selimut-selimut limas.
  • Tinggi limas adalah jarak antara bidang alas dan titik puncak.

Jenis-Jenis Limas

Limas dibedakan menjadi berikut.

Limas Segitiga

Limas segitiga adalah limas yang mempunyai alas berbentuk segitiga. Bentuk segitiga tersebut dapat berbentuk segitiga sama kaki, segitiga sama sisi, segitiga siku-siku, maupun segitiga sembarang.
Pengertian Limas, Ciri-Ciri, Unsur, Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Limas

Limas Segi Empat

Limas segi empat adalah limas yang mempunyai alas berbentuk segi empat. Alas tersebut dapat berbentuk persegi, persegi panjang, trapesium, belah ketupat, layang-layang, jajaran genjang dan lain-lain.
Pengertian Limas, Ciri-Ciri, Unsur, Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Limas

Limas Segi Lima

Limas segi lima adalah salah satu jenis limas yang mempunyai alas berbentuk segi lima.Seegi lima tersebut dapat berbentuk segi lima teratur atau segi lima sembarang.
Pengertian Limas, Ciri-Ciri, Unsur, Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Limas

Limas Segi Enam

Limas segi enam adalah jenis limas yang mempunyai alas berbentuk segi enam. Segi enam tersebut dapt berupa segi enam teratur dan segi enam sembarang.
Pengertian Limas, Ciri-Ciri, Unsur, Jenis, Rumus, dan Contoh Soal Limas

Rumus Luas Permukaan Limas

Untuk mencari luas permukaan limas dapat di cari menggunakan rumus berikut ini.
L = Luas alas + luas selimut
L = Luas alas + 1/4 x keliling alas x tinggi segitiga

Volume Limas

Rumus untuk mencari volume limas adalah :
Volume = 1/3 x luas alas x tinggi

Contoh Soal

1. Sebuah limas memiliki alas berbentuk persegi panjang dengan panjang sisi 8 cm dan tinggi segitiga pada bidang tegak 6 cm. Hitunglah luas permukaan limas!
Jawab :
Banyak bidang tegak alas segi empat adalah 4
Luas permukaan limas = luas alas + 4(luas segitiga pada bidang tegak)
L = s x s + 4 ( 1/2 x alas x tinggi)
L = 8 x 8 + 4 (1/2 x 6 x 8)
L = 64 + 4 (24)
L = 64 + 94
L = 160 cm2
2. Sebuah limas memiliki alas berbentuk persegi dengan sisi 12 cm. Tentukan volume limas jika tingginya 30 cm!
Diketahui :
sisi alas = 12 cm
tinggi limas = 30 cm
Ditanya : volume limas?
Jawab :
V = 1/3.Luas alas.tinggi
V = 1/3.(sxs).t
V = 1/3.(12×12).30
V = 1440 cm3

  •  atau secara berkelompok. Penari Kandagan yang masih pemula perlu persiapan diri untuk mempersiapkan tarian dengan cara rangkaian olah badan.
  • Tari daerah memerlukan properti untuk menunjang penampilan di atas panggung.Properti tari akan membuat penampilan tari lebih indah dan menarik.
  • Sedangkan beberapa properti yang digunakan dalam tari kandaga adalah

  • 1.Soder atau disebut juga sampur panjang.
  • 2.Siger disertai rambut berbentuk gambuh mungil diatas.
  • 3.Memakai pakaian tutup kutung serta berkerah pendek hitam warnanya.
  • 4. Selendang
  • 5. Topeng
  • Tari Kandagan juga mempunyai ciri-ciri khusus atau kekhasan tersendiri jika dibanding dengan tari Merak atau tari Jaipong yang sama-sama masuk dalam golongan seni tapi oleh penari wanita atau tari putri. Tari Kandagan juga termasuk seni tari putri yang gagah seperti halnya tari Renggarini. Oleh sebab itu ciri maskulinitas sangat ditonjolkan dalam bentuk olah tubuh para penarinya.

  • Tari Kandangan

MUATAN PPKN
TANGGUNG JAWAB SEBAGAI WARGA NEGARA

Hak, Kewajiban, dan Tanggung Jawab adalah tiga hal berbeda, namun saling nerkaitan erat serta tidak dapat dipisahkan. Alasannya, Hak dan Kewajiban bersifat kodrati, dimana keduanya melekat sejak manusia lahir. Tentu Hak dan Kewajiban tersebut mesti dilaksanakan secara bertanggung jawab oleh pihak bersangkutan. Ketika seseorang tidak melaksanakan hak dan kewajibannya termasuk anggota keluarga maka ia menjadi orang yang tidak bertanggung jawab. Artinya, semua itu punya hubungan sangat erat. 
Hak warga masyarakat adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik seseorang yang berkedudukan sebagai warga masyarakat. Adapun kewajiban warga masyarakat adalah sesuatu yang harus dilakukan seseorang sebagai masyarakat dengan rasa tanggung jawab. Sementara itu, tanggung jawab sebagai warga masyarakat adalah tugas dan kewajiban yang harus dilaksanakan seseorang dalam kedudukannya sebagai warga masyarakat. Jadi, hak dan kewajiban harus dilaksanakan secara bertanggung jawab. Sebaliknya, tanggung jawab tercermin dari terlaksananya hak dan kewajiban dengan baik.
Bentuk tanggung jawab warga negara terhadap bangsa dan negara antara lain :
1. Belajar dengan baik
2. Membela nama baik negara
3. Mengabdi kepada negara dengan penuh rasa iklas

MUATAN BAHASA INDONESIA
MENENTUKAN LETAK GAGASAN UTAMA DAN KALIMAT UTAMA SUATU PARAGRAF


Teks atau bacaan terdiri dari beberapa paragraf. Paragraf yang baik memiliki beberapa syarat. Syarat tersebut berisi hanya satu ide pokok atau gagasan utama. Dan gagasan utama ada di kalimat utama.
Gagasan utama merupakan unsur penting dalam paragraf. Paragraf yang baik hanya memiliki satu gagasan utama dan beberapa gagasan penjelas.

Gagasan utama sering juga disebut gagasan pokok, ide pokok, atau pikiran utama.

Dapat dikatakan bahwa gagasan utama merupakan inti paragraf.

Pemahaman gagasan utama paragraf merupakan aspek penting untuk memahami isi paragraf secara menyeluruh.

Gagasan utama berada dalam kalimat utama. Dalam satu paragraf, kalimat utama merupakan kalimat yang lebih umum daripada kalimat-kalimat lainnya.

 Biasanya, kalimat utama terletak di awal atau di akhir paragraf.
Setidaknya ada 3 ciri kalimat utama:
  1. Bersifat umum 
  2. Kalimat yang dapat dijelaskan oleh kalimat lain 
  3. Kata kuncinya selalu diulang, baik secara langsung atau dengan kata ganti. 
Contoh :

(1) Bukan berlebihan bila dikatakan bahwa Indonesia merupakan negeri yang kaya. (2) bukan hanya kaya alamnya, tetapi juga budayanya. (3) alamnya sudah jelas terlihat dari banyaknya hutan, luasnya lautan, hingga pemandangan yang begitu elok. (4) Sementara itu, flora dan faunanya juga sangat beragam.


Dari ke empat kalimat tersebut yang menjadi kalimat utama atau gagasan utama adalah kalimat yang di tandai nomor (1).

Pembahasan:

Kalimat utama pada paragraf diatas terletak di awal paragraf yang ditandai dengan nomor (1). Karena kalimat tersebut merupakan kalimat yang bersifat umum dan dapat dijelaskan oleh kalimat lainnya yang terdapat pada kalimat nomor (2), (3), (4).

Dalam kalimat utama tersebut terdapat gagasan utama yakni Indonesia merupakan negeri yang kaya.


MUATAN IPS
MAKNA PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA


Proklamasi berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata “ Proclamatio ” yang berarti sebuah pengumuman kepada seluruh rakyatnya. Pengumunan yang dimakasud di sini adalah hal-hal yang berkaitan dengan ketatanegaraan.

Proklamasi Kemerdekaan ini merupakan sebuah pengumuman yang akan disampaikan kepada seluruh rakyatnya, yang akan mewakili kemerdekaan. 

Sejarah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

PADA Tanggal 06 Agustus 1945, Terdapat Sebuah bom atom Yang meledak Tepat di kota Hirosima, Jepang Yang PADA Saat ITU sedang menjajah Negara kitd Yaitu Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dari hasil tersebut maka terbentuklah sebuah BPUPKI (Badan Penyelidikan Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau dalam bahasa Jepang disebut Dokuritsu Zyunbi Tyoosakai yang dibentuk oleh pemerintah Jepang pada tanggal 29 April 1945.
Badan penyelidik ini beranggotakan 63 orang, yang kemudian berganti nama menjadi PPKI (Panitian Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau dalam bahasa jepang disebut Dokuritsu Junbi Inkai pada tanggal 07 Agustus 1945.
PADA Tanggal 9 Agustus 1945, Bom atom tersebut Kembali dijatuhkan di kota Nagasaki Yang PADA Saat ITU MEMBUAT Negara Jepang mengakui kekalahannya Kepada Konsultasi Kesehatan, Hukum.
Momen inilah yang kemudian dimanfaatkan oleh Bangsa Indonesia Untuk memproklamasikan kemerdekaannya. Tepat, pada tanggal 10 Agustus 1945, Sutan Syahrir mendengarkan kabar lewat radio, bangsa Jepang sudah menyerah tanpa sekutu.
Hal ini lah yang membuat para pejuang dari Bangsa Indonesia semakin bersemangat untuk mempersiapkan kemerdekaannya. Pada saat kembalinya Soekarno dari Dalat, Sutan Syahrir kemudian meminta sang proklamator untuk mengumumkan kemerdekaan Indonesia.
Nah, pada tanggal 15 Agustus 1945, Jepang sudah benar-benar diterima oleh Sekutu. Kemudian pada dini hari, dibahas pada tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda membawa Soekarno dan Hatta ke Rengasdengklok dengan tujuan agar Soekarno dan Hatta tidak cocok oleh Jepang.
Kemudian pada tanggal 17 Agustus 1945, Ir. Soekarni dan juga Drs. Mohammad Hatta membacakan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, yang bertempat di Jl. Pegangsaan Timur no. 56 di Jakarta Pusat.

Makna Proklamasi Bagi Bangsa dan Rakyat Indonesia



Makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Berdasarkan dari hasil sejarah panjang penjajahan dan juga pertentangan rakyat, proklamasi ini memiliki makna yang sangat berhasil diterima oleh seluruh rakyat Indonesia.
Setelah mengetahui diproklamasikannya kemerdekaan Indonesia, rakyat sangat bersuka cita, bahkan teriakan gembira merdeka terdengar di mana-mana, pada saat itu suasananya sangat berbeda dibandingkan dengan keseharian mereka sebelumnya.
Makna dari pembacaan proklamasi untuk rakyat dan juga Bangsa Indonesia ini, yaitu antara lain diuraikan di bawah ini:

1. Sebagai Puncak Dari Perjuangan Bangsa Indonesia

2. Sebagai Pernyataan De Facto

Proklamasi memiliki arti sebagai persetujuan fakta yang berarti kebebasan sesuai dengan kenyaataan yang ada, yang proklamsi kemerdekaan telah disampaikan ke seluruh wilayah Indonesia dan juga dunia.
Pernyataan ini benar-benar ada dan nyata, dimana pernyataan ini sudah diabadikan suaranya lebih dari seluruh siaran radio yang sudah ada pada saat itu.

3. Makna Proklamasi, Sebagai Awal Perjuangan Baru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar